Matahari melirikku sinis
dipincingkan teriknya kearahku,
penuh hujat…
Malam pun juga begitu,
Ketika senja di telannya habis,
Dan ku berharap bulan akan meninabobokkan ku
Tapi gelapnya justru malah berganti menghakimi
nyawaku
Arg! Derai hujan mulai ikut-ikutan!
Dia menamparku dengan sadis
Mencabikku dengan penuh murka
Padahal, aku benar-benar menunggu hujan akan tawarkan
rasa
tubuhku melemah
menunduk aku pada bumi pertiwi
lirih ku bisikkan padanya,
tubuhku melemah
menunduk aku pada bumi pertiwi
lirih ku bisikkan padanya,
Ini bukan salahku….ini bukan mauku,
aku hanya mencoba mengikuti rasa yang bergelanyut
manja penuh asa
03/01/2012
*sebelum renang*
No comments:
Post a Comment